Menanggapi maraknya isu penyedotan pulsa yang akhir-akhir ini banyak dikeluhkan oleh pelanggan seluler, PT Indosat Tbk menyatakan akan mencegah upaya dan praktik yang berpotensi dapat merugikan pelanggan. Praktik penipuan yang kerap terjadi melalui layanan pesan pendek (SMS) dengan berbagai modusnya.
Atas dasar hal tersebut, operator seluler ini telah dan akan melakukan tindakan pencegahan. Sumantri Joko Yuwono, Group Head Product Development & Management Indosat mengemukakan, kebijakan yang dilakukan perusahaan adalah mengimplementasikan konfirmasi dua tingkat sebelum berlangganan.
Pelanggan akan ditanya ulang apakah yakin akan berlangganan layanan bersangkutan yang dipilih. Selain itu kami memberlakukan single key "STOP" untuk melakukan Unreg atau menghentikan layanan bersangkutan, menerapkan Single Short Code untuk berhenti layanan, melakukan audit data dari CP secara berkala," seperti dikutip dari tribun lampung
Ditambahkannya, langkah strategis lain yang diambil adalah melakukan mekanisme kontrol sehingga trafik yang dikirim melalui Content Provider (CP) akan selalu melalui Indosat dan dicek keabsahan dari nomor tersebut. Selain itu, mengimplementasikan sistem denda dan sanksi bagi CP yang layanannya mendapat komplain dari pelanggan dalam batas jumlah tertentu.
Sumatri mengatakan, Indosat selalu berupaya menyempurnakan proses dan prosedur penanganan keluhan pelanggan sehingga pelanggan tetap nyaman dalam menggunakan layanan dari Indosat. Sebagai perusahaan yang menerapkan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance), Indosat mentaati ketentuan dan peraturan perundangan yang berlaku.
"Kami berkomitmen menghindari praktek-praktek bisnis yang tidak sehat yang berpotensi merugikan pelanggan dalam bentuk apapun, melalui berbagai upaya penyempurnaan baik yang bersifat preventif maupun memberi solusi terbaik," pungkasnya
Tribun lampung
Post a Comment