Sebagai antisipasi lonjakan traffic man menjamin kualitas layanan telekomunikasi sewaktu menyambut Natal 2013 dan Tahun Baru 2014, Telkomsel meluncurkan 400 unit tower bergerak atau Compact Mobile Base Station (COMBAT).
Gelaran peluncuran 400 COMBAT itu dipimpin langsung Direktur Utama Telkomsel, Alex J. Sinaga di Lapangan Tegalega, Jalan Mochammad Toha, Bandung, Senin (18/11/2013). Turut hadir jajaran direksi lainnya serta disaksikan para mitra Telkomsel.
"COMBAT merupakan satu mahakarya Telkomsel untuk negeri. Sebelumnya sudah ada 280 unit di lapangan, kita tambah 400 COMBAT lagi. COMBAT siap memberikan layanan kepada masyarakat saat menyambut momen Naru," jelas Alex saat menyampaikan sambutan acara.
Menurut Alex, bergeraknya ratusan infrastruktur andalan bernama COMBAT di wilayah Indonesia ini sengaja difokuskan saat Natal 2013 dan jelang Tahun Baru 2014. Tak lain kehadiran tower bergerak dengan teknologi dan varian terbaru ini bertujuan menjamin kualitas jaringan di wilayah-wilayah tertentu yang memiliki kebutuhan khas dalam waktu yang cepat.
COMBAT dioperasikan Telkomsel sejak 2001 yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan jaringan seluler secara fleksibel, khususnya yang bersifat tidak tetap. COMBAT dialokasikan di seluruh wilayah Indonesia khususnya di lokasi-lokasi membutuhkan percepatan penggelaran jaringan namun kurang mendukung dari sisi ketersediaan lahan.
"Telkomsel sebagai operator terbesar di Indonesia dengan slogan 'Karya Tiada Henti Membangun Negeri', selalu berupaya hadir memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan negara dalam kondisi apapun," jelas Alex.
Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief mengatakan 400 unit tower bergerak ini disebar ke empat area yang masing-masing 100 unit untuk Area 1 (Aceh-Lampung), 100 unit di Area 2 (Jabotabek-Jabar), 100 unit buat Area 3 (Bali-Nusra), dan 100 unit di Area 4 (Kalimantan-Maluku-Sulawesi)
Kehadiran COMBAT ini untuk antisipasi lonjakan traffic data, voice dan SMS saat Natal dan Tahun Baru," jelas Abdus.
Sewaktu rangkaian acara berlangsung, sejumlah teknisi dari empat area mempraktikkan atraksi demo instalasi perangkat COMBAT.
Selain itu di Lapangan Tegalega dipamerkan jejeran COMBAT yang terdiri lima tipe desain terbaru. Masing-masing COMBAT CRUISER (Compact Radio Unit Raised On Rig) dengan ketinggian antena sekitar 42 meter, merupakan unit yang berfungsi sebagai BTS semi permanen untuk melayani daerah baru sambil menunggu proses perampungan BTS permanen.
COMBAT VELOCE (Vehicle Supported Cell) dengan ketinggian antena 10-15 meter, berfungsi sebagai perangkat penyedia jaringan saat terjadi bencana dan solusi bagi area tertentu yang mengalami kepadatan trafik jaringan secara mendadak.
COMBAT ARROW (Adaptable Radio Unit On Wheels) yang maksimum ketinggian antenanya 15 meter. Memiliki disain yang memperhitungkan estetika sehingga dapat ditempatkan di area publik dan multifungsi sebagai lampu penerang sekaligus mendukung ketersediaan jaringan untuk wilayah padat pengguna jaringan seluler.
COMBAT RUSH (Rooftop Unit With Smart Handling) ketinggian antenanya mencapai 6 meter, sesuai dengan namanya biasanya ditempatkan di bagian atap bangunan tinggi seperti hotel untuk mendukung kebutuhan jaringan pada bangunan tersebut seperti layaknya BTS konvensional.
COMBAT SPRINT (Smart Portable Radio Unit) merupkan unit yang paling ringkas dengan ketinggian antena hanya 3 meter, peruntukannya adalah ruangan seperti ballroom dan ruang pertunjukan dalam gedung lainnya.
Post a Comment